Wednesday, October 29, 2014

Tugas ISD 3 : Peran Mahasiswa untuk Meningkatkan Sosialisasi yang Baik di Masyarakat

Sebagai mahasiswa, sudah sepatutnya kita memiliki kesadaran dan turut berperan serta dalam meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang ada disekitar kita, terutama orang-orang yang membutuhkan perhatian lebih seperti anak jalanan, warga yang kurang mampu, desa yang dilanda kemiskinan, warga yang mengalami kesulitan dari bencana alam, orang jompo, anak yatim piatu dan sebagainya.


 Beberapa cara yang dapat dilakukan mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial ini adalah dengan mengadakan suatu kegiatan bakti sosial, mengajarkan anak-anak kurang mampu dengan menumbuhkan semangat belajar dan daya kreatifitas yang mereka miliki, membersihkan lingkungan, hingga membangun kembali kesejahteraan desa dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh desa itu sendiri. Salah satu mahasiswa yang berperan dalam aspek kegiatan sosial ini adalah Community Service, yaitu suatu kegiatan mahasiswa Teknik Material, ITB yang bertujuan untuk memberikan bantuan langusung berupa materiil dan moril kepada masyarakat sekitar.
 
Komunitas mahasiswa ini melakukan bakti sosial kepada panti asuhan di daerah Bandung. Tidak hanya itu, kegiatan lain yang mereka adakan adalah peningkatan kesejahteraan lingkungan masyarakat dengan memanfaatkan potensi dari suatu desa dengan cara penyuluhan dan pembersihan sampah disalah satu desa di Dago Pojok, Kota Bandung. Desa tersebut memiliki masalah berupa penanganan sampah yang tidak terkendali sehingga menganggu kebersihan lingkungan sekitar. Padahal jika sampah dipilah berdasarkan jenisnya dan didaur ulang, nilai ekonomi yang desa itu dapatkan akan semakin meningkat. Kegiatan lainnya adalah rencana pemasangan filter air yang berkerjasama dengan Ganesha Filter di kelurahan Isola, Sukasari, Bandung. Daerah tersebut memiliki masalah berupa fasilitas MCK yang kurang memadai dan kurangnya ketersediaan air bersih. Oleh karena itu, pemasangan filter air ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan tempat MCK yang layak sehingga dapat meningkatkan kesehatan dan produktivitas dari daerah tersebut.
Tak hanya mahasiswa ITB, sejumlah mahasiswa Fakultas Kedokteran, Farmasi, Gizi, Kedokteran Hewan dan dari Universitas Airlangga beserta sejumlah mahasiswa kedokteran dari perguruan tinggi lain, seperti FK Universitas Brawijaya, sejumlah universitas di Palu, Bali hingga Universitas Sam Ratulangi, Manado Sulawesi Utara juga turut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial untuk membantu masyarakat. Baksos kali ini berlokasi di Desa Randu Putih, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. 
Sumber gambar : Ilustrasi kegiatan Sosial

Ratusan mahasiswa semester IV prodi Pendidikan S1 dokter, Pendidikan Bidan, D3 Fisioterapi, D3 Analis Medis, D3 Radiologi, dan D3 Pengobat Tradisional serta gabungan mahasiswa ‘tamu’ lintas fakultas dan lintas universitas tersebut menggelar serangkaian kegiatan sosial dan hiburan untuk masyarakat setempat, yakni masyarakat Dusun Krajan, Dusun Randulimo, Dusun Pesisir-Banyu Putih, serta Dusun Parsean. Baksos tersebut diisi dengan berbagai kegiatan yang mendukung upaya menyehatkan ibu dan anak. Seperti  kegiatan Story Telling untuk anak-anak sekolah PAUD, penyuluhan gizi, pengobatan gratis, khitan masal, penyuluhan kesehatan reproduksi, sumbangan rumah pintar, penyuluhan ASI, pemeriksaan IVA, penyuluhan cuci tangan, hingga pemeriksaan kanker serviks. Tak hanya itu, kegiatan lain seperti sumbangan ratusan ekor bebek untuk diternak warga disana, seminar bisnis, tabligh akbar, penyuluhan cuci tangan, kegiatan posyandu, dan nonton bareng warga yang turut mengisi kegiatan baksos tersebut.

                 

1.   http://km.itb.ac.id/site/sosial-mahasiswa-teknik-material-itb/

2. http://www.fk.unair.ac.id/news/headline-news/dari-unibraw-hingga-universitas-sam-ratulangi-ikut-baksos-fkua-.html

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...